Selasa, 22 Oktober 2019

Meski rindu, namun aku bisa apa?

Halo teruntuk kamu yang disana,
sulit ku jangkau karna aku menahan rasa.

Terpisah jarak memang tidak mudah,
namun dulu itu tidak jadi masalah.

Lalu sekarang kemana?
mengapa seolah-olah rasa itu sirna?

Keasingan ini terus saja merajalela,
sedangkan aku ingin kau selalu ada.

Namun aku bisa apa?
Meski rindu, aku bisa apa?


Kamis, 02 Mei 2019

Aloha!

Halooooo penghuni dunia mayaaa!
masih bersama saya dan blog saya yang usang inihhh..meskipun usang tapi ku teteup cyg #ceilah

Pada merhatiin blog aku gak sih belakangan ini? Apa? Enggak? Yodah gapapa. Udah biasa gak di perhatiin.

Jadi gaes, setelah kusadari ternyata akhir-akhir ini lagi sering nulis yang galau-galau, tapi sebenernya lagi gak galau. (Lah gimana ceritanya?) Ya, gatau pokoknya gitu. Atau ini malah sebenernya cuman lagi pura-pura gak galau ajah. Entahlaya hahahaha biarlah semuanya semuu~ macam kisah cinta kita~~

Siapa yang di galauin Kak Rin?
Jawabannya adalah......


Thor.
.
.
.
.

Kenapa dia harus gendut di Endgame! #monmaapspoiler
Aku sedih! :( padahal dulu dia begitu macho, cakep dan keren tak terhingga :(
Tapi gapapa, karna ku setia ku tetap suka kok :"
Khusus buat Thor, gendut juga lucu kok, gemesin. Kayak Winnie The Pooh.

Btw, sedih juga ya Avengers dah kelar...gadak lagi deh pilem yang kelanjutannya aku tunggu2 dan gak sabar buat nontonnya di bioskop.

Tapi,
Sesedih-sedihnya Avengers abis...lebih sedih lagi ketika doi berpaling ke lain hati... Eh monmaap ngapa jadi gini yak.

Padahal niat awalnya itu mau bahas tentang blog ini loh ya, mau kemana arah dan tujuan idupnyaa gak jelas kali wkwkwk
Makud eyke tuh, kontennya gitulo.

Ada orang yang buat blog isinya konsisten bahas perjalanan dia selama berpetualang, atau ada orang punya blog isinya tentang berbagai tips ini atau tips itu, ada juga yang isi blognya tentang cerita lucu dia menjalani hari-hari ini. Lah akuuu? Ga jelas bgt isinya wkwkwkwk

Kemarin-kemarin bahas tentang kisah keseharian yang lucu, terus bahas pengalaman-pengalaman yang aku lalui, terus kadang-kadang sok-sok nulis tentang kata-kata galau bin sedih seolah-olah awak penulis kisah cinta. Apalah pokoknya yang di publish sesuai mood aja wkwkwkw

Pada pening gak sih baca isinya? wkwkw (ini gaya aja nanyak, padahal udah tau juga gak bakalan ada yang baca :"")

Tapi yaudah sih ya, namanya juga blog-blog aku ya suka-suka aku ajalah isinya apa ya wkwkwkw

Maap kalo gak konsisten atau berantakan. Maap juga kalo isinya sangat-sangat tidak unfaedah, maklum nulis di blog cuman karna iseng aja, bukan demi konten yang supaya dapat duit wkwkwk

Alhamdulillah gaji masih cukup untuk belanja khilaf di shoppee kok jadi belum perlu tambahan dari dunia sosmed wkwkw

Yaudah sih ya, mau bahas itu ajah. Iya, tau gak penting, yaudah iya maaf.
Ini juga nulisnya di kantor loh yaaa,, lagi gabut gak ada kerjaan mumpung bos lagi ga ada juga wehehhehee (jangan ditiru, tidak baik, tapi kalau mau ditiru akibat tanggung sendiri :p)

Yoweslayaaa..sekian dulu para netijenn.
Dadaaahhh.


Jumat, 22 Maret 2019

Meski...

Aku memang sempat menaruh hati, namun kemudian aku menyadari bahwa kita tidak bisa seperti ini.

Lalu aku mencoba untuk mengendalikan rasa, agar ia tidak terlalu jauh berkelana.

Supaya kau dan aku tetap menjadi kita, meski dalam artian yang berbeda :)


Kamis, 28 Februari 2019

Mimpi tadi malam, tentangmu.

Aku ingin bercerita tentang sebuah mimpi,
dimana ada kamu di sana.

Dan aku? Sangat bahagia.

Sebuah senyuman yang telah lama sirna,
tanpa terduga hadir pada mimpi malam ini.
Kau dan aku, kembali bersama.
Penuh canda dan tawa serta cinta.

Kita seperti dulu,
kala dimana kau ingin hidup bersamaku,
dan akupun tak sanggup kehilanganmu.

Saat dimana yang ada hanyalah kesenangan,
tak perduli dengan sekitar, dengan mereka
kita..hanya perduli dengan kebahagiaan.

Ah..namun kembali lagi,
itu semua hanya mimpi.
Saat terbangun, aku menyadari
bahwa itu hanyalah ilusi.

Bagaimanapun kenyataan takkan seindah itu.

Kita...sudah menuju arah yang berbeda.
Bahkan untuk di persimpangan jalan saja,
kita memilih untuk tidak saling bertemu.

Meski hati ini tidak menampik,
bahwa aku sangat merindukanmu.





-dari aku yang masih menuggu, 
semesta menyatukan kita-