Senin, 13 Oktober 2014

Sampai bertemu di Surga, Pak..

Kehilangan itu memang menyakitkan.
Tapi sebagai hamba-Nya aku tidak bisa berbuat apa-apa, karena semua adalah milik-Nya.

Tidak pernah terbayangkan sebelumnya, bahwa di umur yang masih belia ini, aku akan kehilangan sosok seorang Ayah.
Tidak pernah aku duga sebelumnya, bahwa di tahun ini aku tidak akan bisa melihat lagi senyum dan tawa dari sosok seorang Ayah.
Tidak pernah terbesit sedikitpun sebelumnya, bahwa untuk selanjutnya aku akan menjalani sisa hidup tanpa sosok seorang Ayah.

Bagaimanapun, aku percaya bahwa takdir-Mu adalah sempurna.
Engkau maha sebaik-baiknya pembuat rencana.

Dan aku yakin, Engkau memanggilnya karena Engkau sangat menyanyanginya..

Selamat jalan, Pak..
Tak terhitung banyaknya tetes air mata yang telah jatuh untuk melepas kepergianmu..
Tak ada satupun kata yang sanggup menggambarkan kerinduan ini..

Terimakasih telah melimpahiku dengan kasih sayang selama 20 tahun ini, Pak..
Terimakasih telah mendidik dan mengajari ku tentang makna kehidupan..
Terimakasih untuk setiap keinginanku yang selalu kau penuhi..
Terimakasih untuk setiap nasehat-nasehat yang sungguh berharga itu..
Terimakasih telah menjadi Ayah yang hebat dan sempurna buat ku..

Semoga engkau tenang disana..
Aku disini akan selalu mendoakanmu..
:'')


Salam rindu,
Dari gadis kecilmu yang manja..